KEBUMEN – SMKN 1 Kebumen mengadakan kemah bakti siswa Tahun Ajaran 2022/2023 yang bertempat di Desa Argopeni, Kecamatan Kebumen sejak Jumat (17/3) sampai dengan Minggu (19/3).
Kemah bakti yang merupakan bagian dari kegiatan Pramuka selain dalam rangka pelantikan Pramuka Penegak Bantara sekaligus untuk menumbuhkan kepedulian dan empati peserta didik kepada masyarakat. Sebanyak 684 pelajar yang terdiri atas kelas X, dewan Pramuka, dewan PKS (Patroli Keamanan Sekolah) SMKN 1 Kebumen belajar mandiri lewat kemah bakti, kerja sama dan kepedulian. Di samping itu, pelajar kelas X yang berjumlah 500 pun akan dilantik. Kemah bakti ini diharapkan dapat menumbuhkan beberapa karakter kepada peserta didik seperti karakter kepedulian.
“Kalau dulu kemah hanya sekadar kemah, kalau tahun ini kita berbeda yakni adanya bakti kepada masyarakat. Seperti halnya dalam bunyi di Tri Satya, Bantara harus ikut terlibat dalam masyarakat,” ungkap Pembina Pramuka, Fadli Rahman, S.Pd..
Ada beberapa kegiatan bakti kepada masyarakat yang melibatkan jurusan Akuntansi, MPLB (Manajemen Perkantoran Lembaga Bisnis), Pemasaran, DKV (Desain Komunikasi Visual), dan PPLG di antaranya pembuatan video profil UMKM oleh jurusan DKV. Video yang dibuat oleh peserta didik dari DKV lalu akan dibrandingkan dalam acara Argopeni Expo pada Jumat malam (17/3). Sementara untuk jurusan PPLG para peserta didik memberikan bakti mereka dengan memberi pelatihan pembuatan game dua dimensi untuk anak-anak siaga di SD wilayah Argopeni. Berbeda lagi dengan tim dari jurusan pemasaran, mereka membuka bazar pakaian pantas pakai dengan harga sangat murah, serta penjualan sembako murah.
“Ada sekitar 5.000.000 yang dibagi ke paket sembako seperti beras, minyak, telor. Sembako tersebut mendapatkan subsidi dari SMKN 1 Kebumen untuk masyarakat dalam rangka kemah bakti,”ungkap Utami, anggota Dewan Ambalan.
Peserta didik terlibat aktif dalam Argopeni Expo dengan bekerja sama pemerintah Desa Argopeni. Dalam kegiatan tersebut terdapat promosi UMKM lokal desa Argopeni. “Pada acara Argopeni Expo ada nominasi untuk penghargaan warga yang mendedikasikan diri di desa, UMKM terinspiratif, warga teramah, dan pemdes yang terfavorit,” tambah Fadli Rahman, S.Pd.
