Dukung Pembelajaran Tatap Muka, SMK N 1 Kebumen Gelar Vaksinasi Tahap 2

KEBUMEN – SMK N 1 Kebumen Gelar Kegiatan Vaksinasi Covid 19 Tahap 2 pada Rabu (15/12/21) di Indoor Utama SMK N 1 Kebumen dengan prokes ketat. Pada gelaran vaksin lanjutan ini tersedia 1355 dosis vaksin jenis Pfizer . Kegiatan kali ini menggandeng Puskesmas Sadang dan RS Permata Medika serta Puskesmas Kebumen 3 sebagai koordinator kegiatan. Pelaksanaan kegiatan dibagi menjadi beberapa rombel berdasarkan kelas masing-masing dan secara teratur bergantian melakukan proses vaksinasi.

Pemberian vaksin dosis ke 2 ini juga mendapat sambutan yang antusias dari para siswa  SMK N 1 Kebumen. Vaksinasi pelajar ini diharapkan dapat membuka angin segar dalam proses persiapan menuju Pembelajaran Tatap Muka  di SMK N 1 Kebumen. Pembelajaran Tatap Muka Terbatas diharapkan dapat menjadi alternatif menghindari loss learning bagi peserta didik SMK N 1 Kebumen.

Prosedur vaksinasi tahap kedua tidak berbeda dengan vaksinasi tahap pertama. Dimana peserta vaksinasi harus melalui serangkaian tahapan meliputi pendaftaran, screening vaksinasi, dan observasi dengan baik. Para siswa juga merasa sangat puas dengan pelayanan yang diberikan oleh para petugas.

Melihat dari tahapan sebelumnya, setelah pemberian vaksin kebanyakan peserta tidak merasakan gejala yang cukup berarti.

“Pada saat divaksin, tidak terasa sakit dan tidak pegal sama sekali jadi, tidak ada pengaruh yang mengganggu aktivitas.” Ucap salah seorang siswa

“Mudah-mudahan setelah vaksinasi tahap 1 dan 2 ini peserta didik memiliki kekebalan tubuh yang baik dan dapat terhindar dari Covid-19 sehingga kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dapat terealisasi dan berjalan dengan lancar .” Ungkap Waka Kesiswaan SMK N 1 Kebumen Bapak S. Mustakim, M.Pd saat di wawancarai di Indoor Utama. Penyuntikan vaksin COVID-19 tahap 2 ini diperlukan agar antibodi yang dibentuk oleh tubuh dapat optimal dan juga lebih maksimal. Oleh karena itu, pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka dapat terlaksana dengan lebih aman dan terkendali dari paparan virus COVID-19.diharapkan pula kepada para siswa yang sudah mendapat vaksinasi agar tetap menerapkan protokol kesehatan dengan 5 M. Jangan sekali-kali lalai. Vaksinasi bukan obat tapi upaya meningkatkan imunitas tubuh agar tidak mudah terpapar Covid-19 dengan gejala yang berat.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *